Jakarta, CNBC Indonesia – Setelah kasus PHK massal di Multistrada milik Michelin mencuat, kini giliran pabrik bulu mata terbesar di Indonesia, PT DI jadi sorotan. Perusahaan yang berorientasi ekspor itu disebut menutup operasi secara mendadak dan meninggalkan ribuan pekerjanya tanpa kejelasan pesangon. Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Andi Gani Nena Wea mengungkapkan bahwa PT DI, yang selama ini dikenal sebagai salah satu produsen bulu mata terbesar di Tanah Air, tiba-tiba menghentikan operasional dan membuat 1.500 karyawan kehilangan pekerjaan. Selengkapnya di https://www.cnbcindonesia.com/news/20251107174504-4-683323/serikat-buruh-ungkap-ada-pabrik-tutup-mendadak-phk-1500-orang